• Jelajahi

    Copyright © Postnewstv.co.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Bupati Nisel

    DPRD Nisel

    Sifaoita

    Kasatpol Nisel

    Kades Bawonahono


    Kominfo Nisel

    60 Orang WBP Yang Beragama Kristiani Cuma Dapat Remisi Memenuhi Syarat Sebanyak 36 WBP

    Monday, December 26, 2022, 01:19 WIB Last Updated 2022-12-25T18:19:30Z


    Tanjungbalai, 
    - Sebanyak 60 orang Warga Binaan Permasyarakatan (WBP) yang beragama Kristiani mendapat remisi, karena memenuhi syarat Sekitar 36 orang WBP di Lembaga Permasyarakatan Kelas llB Tanjungbalai Asahan (Latabas), Jalan Mesjid, Kelurahan Pulau Simardan, Kecamatan Datuk Bandar Timu, Kota Tanjungbalai, Minngu (25/12/2022) 


    "Natal adalah hari besar untuk umat Nasrani, seluruh dunia merayakannya, tidak menutup kemungkinan juga untuk warga binaan permasyarakatan di latabas," ucap Marlon Brando


    Sebanyak 60 orang WBP di Latabas yang beragama Kristiani. Berdasarkan surat keputusan Menkumham RI No : PAS-1916.PK.05.04 Tahun 2022 sebanyak 36 orang WBP mendapat remisi karena memenuhi syarat administrasi dan subtantif dari 36 orang yang di usulkan.


    Hal ini disampaikan langsung oleh Kasi. Binadik, Marlon Brando saat pembagian remisi khusus Natal yang didampingi oleh staf, Muhammad Arizal.


    “Selamat natal semuanya, ini adalah dampak dari kalin yang telah mengikuti pembinaan dengan baik dan berkelakuan baik," katanya


    Ia berharap semoga kado natal ini kiranya membawa perubahan yang lebih baik serta semangat untuk mengikuti program pembinaan di Latabas


    “Selamat natal bagi seluruh jajaran yg beraga kristiani, dan untuk WBP Remisi adalah reward untuk warga binaan yang baik dari pemerintah dan untuk langsung bebas agar bisa bertemu keluarga dengan penuh sukacita," ujar Marlon pada saat pembagian Remisi di Latabas


    Semantara remisi natal ini mendapat perhatian khusus dari Menkumham RI, Yasonna Laoly


    "Pemberian remisi kepada warga binaan adalah salah satu indikator pelaksanaan pembinaan didalam Lapas/Rutan/LPKA yang juga merupakan salah satu unsur pemenuhan hak bagi warga binaan yang dilindungi dan ditetapkan oleh undang-undang," jelas Menkumham dalam sambutannya


    Namun tidak hanya untuk warga binaan saja, Menkumham juga menyoroti seluruh jajaran pemasyarakatan di Indonesia.


    "Saya berpesan kepada seluruh jajaran Pemasyarakatan agar menjadikan momentum perayaan hari Natal tahun 2022 untuk lebih meningkatkan kinerja, mempercepat pelayanan, dan mengubah pola kinerja mengikuti perkembangan isu-isu saat ini," Pesan Menkumham RI, Yasonna Laoly mengakhiri


    Semoga ini benar-benar menjadi kado istimewa dan memberikan kemuliaan hati untuk menjadi lebih baik kedepannya.



    Penulis : Z.E.Saragih

    Editor  : Admin


    Komentar

    Tampilkan