Cilegon, - Dalam mengisi liburan natal dan tahun baru (Nataru) 2022 ini,banyak tempat wisata pantai di Anyer kabupaten serang yang membatasi pengunjungnya atau bahkan ditutup,semua diakibatkan dari ekstrimnya cuaca yang mengakibatkan gelombang ombak laut cukup tinggi.
Hal ini diungkapkan Rohman salah seorang pengurus paguyuban wisata pantai Anyer yang mengatakan ombak laut tinggi dan membahayakan pengunjung.
"Ombak laut tinggi,cuaca juga sangat buruk sehingga membahayakan para pengunjung apabila berenang dipantai" ungkap Rohman,Selasa,27/12/2022.
"Kami dari pengurus paguyuban pengelola wisata pantai selalu berkoordinasi dengan pihak terkait dan dengan pihak kepolisian dalam pengamanan,memberikan himbauan kepada para wisatawan untuk senantiasa berhati hari dan sebisa mungkin tidak berenang di pantai saat cuaca ekstrim dan ombak besar,kami selalu memantau dan tetap siap siaga dari segala yang ditimbulkan karena tidak semua wisatawan mengindahkan himbauan kami untuk tidak berenang"terangnya.
Memang dalam beberapa hari ini sejak menjelang Natal dan Tahun baru ini cuaca sangat buruk,beberapa insiden terjadi di sepanjang pantai dan pelabuhan,contoh dipelabuhan merak beberapa waktu lalu terjadi insiden kapal tidak bisa bersandar akibat gelombang ombak tinggi dan bahkan ada sebuah mini bus tercebur ke laut.
Atas dasar cuaca buruk inilah pihak paguban atau asosiasi pengusaha wisata pantai Anyer melakukan pengawasa ekstra ketat kepada pengunjungnya dengan bekerja sama dengan pihak terkait seperti Kepolisian, BMKG dan instansi terkait lainnya,para penjaga dan pengawas pantaipun dibebankan tanggung jawab untuk tetap siaga dalam melaksanakan tugasnya.
Penulis : F.G
Editor : Admin