• Jelajahi

    Copyright © Postnewstv.co.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Bupati Nisel

    DPRD Nisel

    Sifaoita

    Kasatpol Nisel

    Kades Bawonahono


    Kominfo Nisel

    Petani Keluhkan Jalan Jamur Uluh - Suka Rami Untuk Kelancaran Pengambilan Hasil Panen

    Postnewstv.co.id
    Thursday, January 19, 2023, 15:58 WIB Last Updated 2023-01-19T08:58:10Z


    Bener Meriah, Aceh
    , - Petani keluhkan jalan rusak tepatnya di jalan Jamur Uluh ke Suka Rami, Kecamatan Wih Pesam, Kabupaten Bener Meriah. 


    Para petani itu mengeluh, akibat rusaknya akses jalan yang tak kunjung diperbaiki dan diduga tidak terpantau kamera pemerintah.


    Menurut petani yang melintas Rudi (28) warga Kampung Merie Satu, jalan rusak itu disebut sudah bertahun-tahun kepada media ini, Kamis 19 Januari, 2023.


    “Kondisi tersebut sudah kami alami bertahun-tahun tanpa adanya perhatian dari pemerintah, Apalagi jalan ini merupakan akses jalan biasa kami lalui menuju ke kebun/ladang, takutnya sebelum terjadi suatu hal mohonlah di perhatikan” katanya.


    Lebih lanjut, Akses jalan Jamur Uluh ke Suka Rame memang sudah pernah diaspal akan tetapi sudah rusak. Setiap warga yang melintasi jalan itu ( menuju Kebun ) harus berhati-hati, apa lagi roda empat sama sekali tidak bisa lewat akibat tebing tanah longsor, sebagian jalannya rusak batu yang menumpuk akibat aliran air hujan di tengah jalan, apalagi belakangan ini curah hujan yang tak henti, ujar Rudi.


    “Jalan rusak itu hampir sepanjang 1 (satu) kilometer lebih, Jamur Uluh menuju Suka Rame. Jalan itu juga biasanya dipergunakan dari beberapa Desa, apalagi jika jalanya nanti bagus warga Kampung dari sebelah tidak akan putar jalan jika belanjapun ke teritit. Warga berharap Pemerintah, siapapun itu mohon bisa segera melakukan perbaikan jalan”, Tambahnya.


    Menurut Rudi, jalan tersebut yang ia ketahui di pakai 3 ( tiga ) Kampung yang bertani, yakni Suka Rame; Merie Satu; dan Jamur Uluh, ada juga dari Bukit Pepanyi di pergunakan mengambil hasil panen Kopi, Cabe, Tomat, dan mobil tidak bisa lewat.


    “Kalau begini terus akses jalannya, karena di sini rata-rata merupakan Masyarakat berkehidupan petani selalu melewati jalan biasa tersebut, kami ingin cuma satu supaya tidak sulit kami mengambil hasil panen kami, diperbaikilah segera jalan ini semoga pemerintah bisa secepatnya memperbaiki jalan ini.” harap petani itu.


    (SB)

    Komentar

    Tampilkan