Empat Lawang, Sumsel - Informasi yang beredar viedo berdurasi 53 detik memperlihatkan adegan kekerasan terjadi di Kecamatan Muara Pinang Kabupten Empat Lawang Sumatera Selatan.
Awalnya video diunggah oleh akun media sosial An*** Amr*** pada sekitar pukul 22.00 WIB, (16/1) memperlihatkan adegan pengeroyokan yang dilakukan oleh remaja putri.
Dalam rekaman tampak remaja putri yang mengenakan pakaian berwarna putih bercorak hitam sedang ditindih dan ditekan lehernya oleh wanita berkaos warna unggu dibantu rekannya berpakaian hitam ikut menjabak rambut korban.
Salah seorang yang diduga rekan pelaku sambil memegang handphone juga ikut menarik tangan wanita berbaju hitam yang sedang menjambak korban.
Terdengar teriakan dari pelaku agar korban segera memanggil ibunya. Korban pun terdengar hanya bisa menangis mendapatkan perlakuan dari para pelaku.
" Hoy mainia pantau a ndong kaban, (sekarang panggila lah ibu mu-red)," terdengar teriakan salah satu pelaku.
Korban terdengar memelas untuk tidak dianiaya." Oy jangan nian," samar terdengar ucap korban.
Terbaru, keluarga korban bersama Kepala Desa, Jum'at, (20/1) dikabarkan sedang menuju ke Polsek Muara Pinang untuk melaporkan tindakan perundungan yang dilakukan oleh remaja putri tersebut.
" Di daerah kito muara pinang.,klo di kabari data o krn saqhini aq di ajak kdes ngancoi dio ngadu (didaerah kita Muara Pinang.,nanti dikirim datanya karena hari ini di ajak Kades menemani melapor-red)," ungkap salah seorang warga Muara Pinang.
Lanjutnya, Nak ke polsek day ujo td dem tu nak ke polres (mau kepolsek dulu sudah itu nanti ke Polres-red)," sambungnya.
Diketahui lokasi terjadinya perundungan dibelakang bangunan salah satu sekolah yang ada di Kecamatan Muara Pinang. Saat ini pihak keluarga korban sudah melapor di Polsek Muara Pinang didampingi oleh rekan media dan LSM.
Pewarta : Tim.