KENDAL,-Anggota Bhabinkamtibmas Polsek Kangkung mendampingi kegiatan evaluasi dampak pencegahan filariasis (Kaki Gajah) pengambilan sampel darah di Desa Rejosari Dukuh Bongkingkin Kecamatan Kangkung Kabupaten Kendal, Senin (10/4/2023) malam pukul 22:00 WIB
Kegiatan tersebut digelar oleh Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Tengah, Dinas Kesehatan Kabupaten Kendal bersama Puskesmas Kecamatan Kangkung terlihat hadir Bhabinkamtibmas Polsek Kangkung Bripka Farid Kunafi, Danposramil 05/Cepiring Peltu Kisworo, Kades Rejosari Muhtarom beserta Perangkat desa dan para warga masyarakat Rejosari yang diambil jari sampel darahnya
Tujuan pengambilan sampel darah untuk mendeteksi dan mengantisipasi adanya warga masyrakat yang positif terkena virus Kaki Gajah karena diduga bisa menular dengan gigitan nyamuk ”Jelas Bhabinkamtibmas Polsek Kangkung Bripka Farid Kunafi.
Dalam kesempatan itu petugas Dinkes Provinsi Jawa Tengah dr, Nur Widyastuti M, Km dalam penjelaaanya bahwa pencegahan massal penyakit filariasis atau kaki gajah secara massal ini untuk semua sasaran dari umur 20-70 tahun dengan tiga regimen yakni Ivermectin, Diethylcarbamazine (DEC) dan Alben” jelas salah seorang petugas Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah
"Untuk sosialisasi penyakit kaki gajah melingkupi maupun disalurkan lewat Puskesmas yang dengan pendataan sasaran, pelatihan kader, penyiapan logistik, serta stok obat sudah didapatkan dari Kementerian Kesehatan dan sosialisasi dari tingkat Kabupaten/Kota Kecamatan maupun Kelurahan/Desa,”tuturnya
Himbauan ditengah kegiatan ini anggota Bhabinkamtibmas Polsek Kangkung Bripka Farid Kunafi, telah mengajak masyarakat untuk mengikuti kegiatan tersebut demi kepentingan kesehatan bersama."Selain itu, Ia juga menghimbau masyarakat Desa Rejosari agar selalau menjaga situasi yang aman dilingkungan tempat tinggalnya masing masing serta tidak terlibat dengan perbuatan yanag dapat merugikan diri sendiri seperti perjudian, miras, tawuran serta perbuatan lainya terkait dengan kejahatan."tegasnya
Sementara itu, Kepala Desa Rejosari Muhtarom mengatakan sangat mendukung sosialisasi dan edukasi maupun solusi tersebut, Guna meningkatkan pemahaman kesadaran warga masyarakat untuk penyakit Filariasis atau Kaki Gajah,"tuturnya
"Dan Selain itu kepada warga masyarakat yang hadir dapat menyampaikan kepada keluarga saudara tetangga sekitar, akan pentingnya hal penyebaran penyakit Kaki Gajah,"pungkasnya
Reporter:Prawoto
Editor:Admin
