Labuhanbatu,- Zulfikri Munthe Wakil ketua Dapartemen Perizina dan Ekonomi Usaha DPP PERDAMINDO berdomosili labuhanbatu Utara di anggap tidak sanggup menutup hiburan malam di labuhanbatu seperti Brother Station, KTV-KTV yang berkedok karaoke, Salon dan Penginapan. Minggu(21/5/2023).
Hiburan malam di labuhanbatu di anggap merusak generasi labuhanbatu. Selain menyediakan Alkohol diduga juga menyediakan narkotika Jenis Sabu dan Pil ekstasi.
Zulfikri menduga adanya yang beng back up hiburan-hiburan malam dilabuhanbatu sehingga polres labuhanbatu dinyatakan tidak sanggup menutupnya.
Padahal brother station yang nama sebelum hans Station sudah bolak balik di demo oleh masyarakat, Tokoh, Ustdz dan Ulama labuhanbatu. Tapi sampai sekarang hiburan malam itu masi juga beroperasi.
Selain Brother station, KTV-KTV yang bercecer di jalan baru Ruko DL. Sitorus depan waterboom juga diduga milik oknum-oknum polisi tetapi di surat izin usaha nama yang di cantumkan atas nama orang lain. Sehingga saat patroli atau Rajia gabungan tempat hiburan itu tutup karena di anggap sudah dapat info dari oknum pemilik. Minggu (21/5/2023).
Lanjut Zulfikri saya berharap kepada Polres labuhanbatu dan Polda Sumatera utara segera cepat mengambilkan tindakan, Agar masyarakat tidak menggap negatif kepada polres labuhanbatu terkait hiburan malam yang lagi viral saat ini di kabupaten labuhanbatu yang masi beroperasi sampai sekarang.
Penulis : Zulfikri
Editor : Joni