• Jelajahi

    Copyright © Postnewstv.co.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Bupati Nisel

    DPRD Nisel

    Sifaoita

    Kasatpol Nisel

    Kades Bawonahono


    Kominfo Nisel

    Bala Gibran Kendal Menyikapi Prestasi Gibran yang Dikritik Panda Nababan 'Anak Ingusan

    Wednesday, June 28, 2023, 22:08 WIB Last Updated 2023-06-29T03:02:24Z

    KENDAL- Ketua kordinator Barisan Relawan Gigih Berani (Bala Gibran) Kabupaten Kendal Edo Kulkarim sangat menyayangkan dan prihatin atas pernyataan yang beredar di media massa dari salah satu Politikus senior PDIP Panda Nababan, mengeritik Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, masih anak ingusan dan harus banyak belajar di dunia politik



    Menilai Gibran sudah membuat Kota Solo lebih maju, Bahkan Solo juga salah satunya menyandang gelar kota Toleran Kalau kita lihat bagaimana prestasi beliau selama memimpin Solo, sudah sangat kelihatan dari perspektif melenia juga sudah cukup baik membangun Solo, infrastruktur pendukung dan pelibatan komunitas muda dalam pembangunan,"tutur Edo kepada wartawan, Rabu (28/6/2023).




    Menurut kaca mata Ketua Kordinator Bala Gibran Kendal, Edo misalkan di Solo hari ini untuk mengakomodir potensi muda di bidang IT ada namanya Solo Tekno Park yang dulu lebih banyak pelatihan balai kerja untuk disalurkan, ini metamorfosisnya sudah luar biasa, 



    "Kemudian banyak hal lagi, misal kelompok muda kota juga dilibatkan misal untuk membangun Gatsu yang melibatkan muralis seniman. Artinya Wali Kota Solo berhasil walau notabene yang mungkin kalau retorika politiknya lebih banyak diam, tapi secara kinerja sudah cukup baik,"terangnya Edo



    Sementara itu, salah satu anggota Bala Gibran Kendal, Sony Wisnu Murti juga menilai banyak perubahan di Solo. Dia mengatakan Gibran juga menyediakan porsi yang sama dalam perayaan setiap agama, 


    "Kata Dia, terbukti misalnya kota Solo hari ini tahun 2023 yang menyandang kota toleran. Di tangan beliau sudah cukup baik, melampaui senior yang beliau kerjakan. Intinya konsisten melaksanakan, termasuk bagaimana perayaan agama diberi porsi yang sama,"katanya.

    "Coba senior Panda Nababan main ke Solo yang dipimpin Wali Kota Gibran, sudah mencapai pembangunan yang luar biasa,"tambahnya.



    "Ia Edo, juga menilai Panda Nababan tak elok menggunakan diksi 'anak ingusan' Sebab, menurutnya, semua orang perlu pembelajaran selama hidup, Panda Nababan, saya pikir nggak elok juga pakai kata ingusan kemudian harus banyak belajar, kalau belajar semua harus banyak belajar dari lahir sampai mati, sebagai warga masyarakat Jawa Tengah kami sangat menyesalkan pernyataan tersebut,"pungkasnya 

    Reporte: Prawoto

    Editor: Admin

    Komentar

    Tampilkan