• Jelajahi

    Copyright © Postnewstv.co.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Sekda Nisel

    KPU Provinsi Sumut

    Bupati Batal Resmikan Gedung Manasik Haji, Diduga Ada Oknum Cipta Karya Raup Keuntungan Milyaran Rupiah

    Saturday, July 8, 2023, 15:23 WIB Last Updated 2023-07-08T08:23:38Z


    Deliserdang,- H. Ashari Tambunan, Bupati DeliSerdang marah dan tidak mau meresmikan bangunan manasik haji yang berada disamping kantor DPRD DeliSerdang dikarenakan tidak sesuai seperti harapan


    Menurut Informasi yang beredar, pembangunan yang dianggarkan dari pemkab DeliSerdang dan pengerjaannya di pegang oleh dua rekan yang diduga masing masing bernilai 3 miliar dan 2 miliar,total keseluruhan 5 miliar,


    Proyek Ini dikerjakan melalui dinas PU bidang cipta karya, dengan penanggung jawab Kabid Cikar Rahmansyah melalui PPTK yang berinisial KP dan PPK berinisial AL, dipercayakan atas pekerjaan tersebut oleh Bupati DeliSerdang Bapak Ashari Tambunan.


    Karena tidak sesuai harapan Bupati, bangunan manasik haji tersebut kembali dihancurkan untuk direnovasi, jadi kuat dugaan pengerjaan proyek asal jadi, ini mengakibatkan negara menanggung kerugian besar, itu sebabnya yang membuat Bupati tidak mau meresmikan bangunan manasik haji tersebut.



    Saat dikonfirmasi diruang,kamis 06-07/2023 pukul 11.25 wib, menjelaskan mengenai proyek manasik haji, itu sudah standar dengan gambar yang ingin dikerjakan, sekarang masalanya ketua MUI yang lama menginginkan gambar manasik haji seperti itu tapi ketua MUI yg sekarang menjabat tidak sependapat dengan bentuk gambar yang sekarang (saat ini sedang dibongkar). 


    Ketua MUI yang baru, menyampaikan kepada Bapak Bupati agar bangunan manasik haji dirombak (renovasi) sesuai harapan ketua MUI yang menjabat saat ini, dan itu lah penyebab utama Bupati DeliSerdang marah dan tidak mau meresmikannya, ungkap Kabid bagian gedung menjelaskan pada media. 


    Rahmansyah, Kepala Bidang Cipta Karya saat dikonfirmasi perihal terkait permasalahan pembangunan proyek asal jadi tersebut melalui jaringan WhatsApp, dan sangat disayangkan, Kadis PU tidak menjawab konfirmasi dari awak media (bungkam). 


    Kuat dugaan pembangunan manasik haji ini terkesan asal jadi, diduga ada oknum dan kroninya terkesan hanya mencari keuntungan pribadi, bangunan yg telah rampung tidak diresmikan tapi malahan harus dibongkar kembali


    Diminta kepada Kapolres DeliSerdang dan kejaksaan agar segera pantau dan periksa oknum Cipta Karya yang bertanggung jawab atas pekerjaan proyek tersebut. (*) 

    Komentar

    Tampilkan