Banjarmasin, - Seorang oknum karyawan atau pegawai dari penjaga toko retai modern Alfamart yang berlokasi di Jalan H. Hasan Basri Kayu Tangi tepatnya di samping Wongsolo STEINAS Banjarmasin dengan melakukan scanner jumlah pembelajaan seorang ibu-ibu yang sedang melakukan transaksi belanja di toko retail Alfamart tersebut pada hari Senin (31/7/2023) pukul 19.00 wita setempat.
Yang mana ibu tersebut berbelanja barang kebutuhan yang pada saat itu berdiri seorang jurnalis atau wartawan dari media online yang ada di kota Banjarmasin juga ingin melakukan transaksi belanja barangnya.
Namun karena ibu itu berkata kepada kasir bahwa dia sudah lama antri dan wartawan tersebut memprsilahkan ibu tersebut di agar di layani terlebih dahulu sementara wartawan online yang ingin melakukan transaksi tersebut bersedia berada di samping ibu tersebut.
Lalu ketika oknum pegawai ini Alfamart itu mempertanyakan apakah ibu mempunyai member Alfamart, ibu itu menjawab tidak mempunyai akhirnya dengan sigap oknum tersebut mengambil sebuah handphone di kantong celana yang sudah di persiapkan oleh oknum kasir tersebut dengan mempoto member dia (oknum milik kasir) untuk mengambil keuntungan dari setiap orang yang berbelanja tanpa memiliki atau tidak memperlihatkan kartu member Alfamart tersebut untuk di ambil keuntungan buat pribadinya yang nantinya setiap nilai rupiah yang masuk ke kartu member bisa berbelanja tanpa uang tunai atau cash.
Oknum kasir tersebut rupanya tidak tahu siap yang berada di samping ibu tersebut walau dengan cepat dia melakukan aksi kejahatan dengan mengambil hak bukan tanpa kamera cctv atau kamera pengintai kejahatan apapun bisa terlihat tanpa dia pikir panjang tindakannya tersebut.
Ketika wartawan itu tadi malam berbelanja ke sebuah retail modern yang berbeda lokasi namun satu wilayah di kecamatan di kota Banjarmasin tersebut bertanya kepada pihak karyawan retail modern milik Alfamart tersebut. Apa Boleh karyawan dari toko ketika orang tidak memiliki kartu member milik Alfamart untuk di ambil keuntungan dengan melakukan scanner member milik karyawan Alfamart tersebut.
Pihak karyawan mengatakan, tidak boleh pak itu namanya pelanggaran jawab karyawan Alfamart yang berada di jalan Sultan Adam lalu wartawan yang saat itu belanja menggunakan kostum atribut online menjelaskan tindakan karyawan oknum pegawai kasir yang melakukan tindakan tersebut.
Dia pun bertanya Alfamart mana pak kalau boleh tahu wartawan yang juga saat itu berpakaim atribut online mengatakan sambil menunjukkan indentitas di HP bahwa semua orang itu jangan di kira dia orang biasa, ada tidak tahu sebagai apa frofesi dia sehari atau jabatan apa jadi jangan coba-coba melakukan tindakan hal tersebut kalau tidak ingin di ambil tindakan oleh siapapun sambil menjelaskan.
Namun pada hari ini tepatnya, Selasa (1/8/2023) wartawan tersebut mengkonfirmasin tindakan oknum pegawai Alfamart tersebut ke kantor pusat yang berada di jalan Bati-Bati kabupaten Tanah Laut tepatnya PT. Sumber Alfaria Trijaya TBK. Branch Banjarmasin yang mana di temui ketika wartawan sedang melapor ke Customer Servis anjuran dari Petugas Sekuriti di perusahaan tersebut ternyata ada seorang laki-laki yang bernama Ahmad Mirza jabatan sebagai Corporate Communication Spesialist menghampiri dan memperkenalkan diri.
Setelah di jelaskan duduk permasalahan yang terjadi dari pelakuan oknum karyawan alfamart yang melakukan tindakan hal tersebut, Ahmad Mirza berjanji akan melakukan penyelidikan bagaimana cerita terjadinya yang walaupun dia meminta ada bukti setruk pembelanjaan.
Wartawan tersebut menjelas karena bukan belanja miliknya jadi tidak mengambil itu pun milik orang lain beda dengan belanja saya saya ambil dan di jelaskan belanja produkt saya ada beberapa item seperti Paket mie sedap soto, 1 botol Fanta 1.5 liter, hit elektrik lintrik, perbersi lantai dan karbol wangi itu belanja saya memang tidak di ambil oleh onkun tapi sebelum saya berbelanja saya melihat yang ibu ingin cepat belanja yang berkata dia duluan dan terekam mata oleh Wartawan tersebut tindakan oleh oknum karyawan itu maksud saya datang kesini. Mau mempertanyakan hal tersebut karena kalau menurut saya itu tindakan pelanggaran mengambil milik orang dengan sengaja oleh oknum.
Jika memang ada karyawan kita yang melakukan tindakan menyimpang, silahkan laporkan kekita, tentunya Alfamart akan menindak tegas sesuai peraturan yang berlaku, tentu saja kita berterima kasih jika ada karyawan kita yang salah di laporkan kekita. Perihal karyawan kita scan member sendiri di toko Hasan Basri masih proses follow up dari tim kita yang akan menangi komplain konsumen.
Pihak alfamart berjanji akan melalukan tindakan hal ini seperti di ungkapkanya kepada wartawan media online Post News Tv.id
Perlu masyarakat perhatikan apabila anda berbelanja di retail moder milik alfamart harus dengan mata yang jelas sehingga oknum seperti ini jangan sampai melakukan tindakan seperti ini. Ini merupakan tindakan hal kecil namun bisa berujung pada besar kita tidak tahu hal sekecil itu nantinya bisa menjadi besar dengan melakukan tindakan yang tidak benar akan menjadi darah daging selanjutnya untuk melakukan tindakan seperti itu.
Lalu mau di bawa kemana bangsa ini hal sekecil itu aja pegawai oknum bisa melakukan tindakan belum lagi dengan hal yang bersifat besar. Kapan kita mau bebas dari masalah seperti Korupsi,Kolusi dan Nepotisme (KKN) tindakan ini kita biarkan apalagi kalau sampai pihak Managemnt perusahaan dari retail modern diam diri artinya bangsa dan negara kita akan selama dengan hal Korupsi,Kolusi,dan Nepotisme (KKN) seperti ini kita biarkan dan menjamur di negara kita saatnya kita bangkit untuk memberantas oknum seperti ini agar kita bisa menjadi negara bebas dari Korupsi,Kolusi dan Nepotisme (KKN) seperti ini.Post News Tv.id melaporkan
Penulis : Gatot Noorsaputra
Editor : Admin