• Jelajahi

    Copyright © Postnewstv.co.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Sekda Nisel

    KPU Provinsi Sumut

    Breaking News: Sampah Berserakan fi Bawah Jembatan Sumberwuni

    Postnewstv.co.id
    Friday, November 24, 2023, 11:28 WIB Last Updated 2023-11-24T04:28:01Z

    Banyuwangi - Permasalahan sampah memang sering kali  menjadi isu di wilayah Kabupaten Banyuwangi, apalagi aliran sungai menjadi lokasi pembuangan sampah.


    Seperti yang ditemukan di Jembatan perbatasan desa Kebunrejo dan desa Kalibarumanis, kecamatan Kalibaru kabupaten Banyuwangi Jawa Timur, terlihat sampah berserakan dialiran sungai Baru Manis bagian hilir tepatnya dibawah Jembatan perkebunan Sumberwuni, Juma'at (24/11/2023).


    Sementara itu Juru Air wilayah kecamatan Kalibaru, Arjoso saat ditemui dilokasi oleh awak media ini mengatakan, warga memang sengaja membuang sampah di sungai dibawah jembatan  yang menuju ke perkebunan Sumberwuni. 


    “Ini mungkin kebiasaan warga membuang sampah ke sungai, dan kita bisa lihat warga yang membuang sampah  ke bawah jembatan ini bisa kita lihat bersama sudah berlangsung lama karena melihat kondisi sampah. Padahal sudah ada papan larangan membuang sampah ataupun dilarang mendirikan bangunan. Ya ini semua kurang sadarnya masyarakat itu sendiri mas? Padahal kita dari pengairan bersama pemerintah desa maupun kecamatan sudah sering kali melakukan himbaun kepada masyarakat  jangan membuang sampah di sungai. Ini kan masih belum sepenuhnya memasuki penghujan, kalau musim hujan sampah-sampah terbawa air dan bisa membuat tersumbatnya saluran.  Namun kalau musim kemarau sampah bisa menumpuk seperti ini, padahal kita sudah pernah melakukan normalisasi diwilayah ini,” ucapnya kepada Post News TV, Jum'at (24/11/2023).


    “Kalau yang membuang sampah, diduga warga yang terdekat, mungkin ada juga sambil lewat dilemparkan ke bawah jembatan,” imbuhnya.


    Dari pantauan awak media ini, dibawah jembatan berserakan sampah kebanyakan sampah rumah tangga yang sudah menggunakan kantong plastik, ada juga menggunakan karung, dan sudah mengeluarkan bau tidak sedap.


    Hal ini disebabkan belum ada tempat pembuangan akhir (TPA) dari kedua Desa Tersebut sehingga para warga terpaksa membuang sampah di jembatan.


    (MS)

    Komentar

    Tampilkan