• Jelajahi

    Copyright © Postnewstv.co.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Bupati Nisel

    DPRD Nisel

    Sifaoita

    Kasatpol Nisel

    Kades Bawonahono


    Kominfo Nisel

    Kapolsek Maro Sebo Ulu Turun Langsung Dalam Pengecekan Dan Himbauan Terhadap Warga yang Terkena Banjir

    Thursday, January 4, 2024, 18:40 WIB Last Updated 2024-01-04T11:40:34Z


    Batanghari,- Kapolsek maro sebo ulu AKP p.sagala SH MH di dampingi Babinkamtibmas dan anggota turun langsung memantau kebanjiran di pemukiman warga, di desa kampung baru, Kamis (04/01/2023).


    Tingginya curah hujan di kabupaten Batang Hari menyebabkan beberapa desa di kecamatan maro sebo ulu terkena banjir salah satunya desa kampung baru kecamatan maro sebo ulu kabupaten Batanghari Jambi.


    Kapolsek maro sebo ulu turun langsung dan menyapa beberapa warga yang terkena banjir, ada beberapa desa yang sudah terkena banjir antara lain Desa kampung baru, Desa kembang seri, Desa kembang seri baru, Desa Peninjauan, Desa Teluk Leban, Desa batu sawar, kelurahan sungai rengas dan Desa Padang kelapo, Ujar Sagala.


    Dalam kesempatan tersebut Kapolsek Maro Sebo Ulu Beserta BKTM memantau Desa-Desa yang terdampak banjir dan memberikan pesan kamtibmas dan mengingatkan kepada warga agar selalu Waspada karena sewaktu-waktu debet air bisa terus naik dan Desa kiranya dapat memberikan informasi kepada Polsek Maro sebo ulu dan Babinkamtibmas.


    Sagala juga menghimbau kepada masyarakat yang rumah dekat dengan sungai Batanghari agar berhati-hati karena kondisi air terus naik dan juga berhati-hati dalam menggunakan listrik, Tegas Kapolsek Maro Sebo Ulu.


    Kapolsek Maro Sebo Ulu Menghimbau agar desa yg terdampak banjir agar membuat posko siaga di desa masing-masing guna mengantisipasi apabila debit air makin meningkat, dan bagi para orang tua untuk mengawasi anak-anaknya agar tidak bermain di air karena sangat berbahaya, demi untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, Ungkap Sagala.


    Sekertaris Desa kampung baru, anuar saat di konfirmasi, mengatakan kepada awak media ini, bahwa ada 300 KK lebih yang terdampak banjir 60 KK diantaranya sudah mengungsi ke rumah-rumah yang tidak terdampak banjir.


    Kami berharap kepada pihak pemerintah untuk segera memberikan bantuan kepada warga yang terkena banjir, khususnya obat-obatan, kata sekdes Anuar. (Ags) 

    Komentar

    Tampilkan