KENDAL,-Pemerintah Kabupaten Kendal melaksanakan kegiatan peresmian pembangunan Pasar Weleri satu dan menggelar peringatan Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW 1445 Hijriah. Ditandai dengan kegiatan Kendal Bersholawat bersama Habib Ali Zaenal Abidin Assegaf
Peresmian Pasar Weleri dilakukan oleh Bupati Kendal Dico M Ganinduto di Halaman Pasar Weleri, Kecamatan Weleri, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah pada, Senin (26/02/2024) malam
Dalam acara sambutannya Bupati Kendal Dico Ganinduto menyampaikan bahwa tentu-Nya dengan harapan yakni setelah diresmikan pasar weleri ini, nantinya semua para pedagang segera dapat kembali melakukan aktivitas berdagang seperti biasanya,"ujarnya
"Setelah pembangunan pasar weleri ini tentunya dapat dijadikan sebagai momentum bangkitnya kembali perekonomian pasar weleri yang pernah terhenti sejenak adanya kebakaran pada 3 tahun silam, semoga para pedagang semuanya bisa kembali berdagang lagi seperti semula sehingga kedepannya perekonomian semakin lebih baik dan semakin sejahtera.
Bupati Kendal dengan kegiatan acara peresmian yang diiringi bersholawat ini harapan kita semua dapat membawa keberkahan bagi kita semua untuk semua para pedagang pasar Weleri dan masyarakat Kecamatan Weleri,"katanya
Harapan Dico semoga mudah mudahan dengan bersama sama lantunan bersholawat bisa memberikan manfaat baik dan dampak positif ekonomi bagi masyarakat kita semua yakni yang ada di Kabupaten Kendal,"tandasnya
Menambahkan Bupati Kendal maka dari itu meminta doa semoga seluruh masyarakat kabupaten Kendal kedepannya dapat segera ada pembangunan Pasar Weleri tahap kedua karena halamannya masih luas. Dan lebih besar lagi dari tahap pertama mudah-mudahan bisa terbangun dengan gedung lapisan tiga lantai tersebut
Ia juga menyampaikan untuk Stasiun Kereta Api Weleri yang bersebelahan dengan Pasar Weleri akan ada pembangunan baru yang lebih besar dari P.T Kereta Api Indonesia (K.A.I) sehingga perekonomian semakin kesejahteraan masyarakat lebih baik lagi,"tutupnya
Dalam ceramahnya dan disela sela lantunan shalawat Habib Ali Zaenal Abidin Assegaf menyampaikan hikmah perjalanan spiritual Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram ke-Masjidil Aqsa dan ke langit ketujuh. Bagi umat Islam, peristiwa tersebut merupakan peristiwa yang berharga karena ketika inilah sholat lima waktu diwajibkan dan tidak ada Nabi lain yang telah mendapatkan perjalanan sampai ke- Sidratul Muntaha,"tuturnya
"Dalam isra Mi’raj yang luar biasa, memberikan pelajaran tentang bagaimana umat muslim dapat memaknai momen isra mi’raj kepada kita semua khususnya masyarakat Kabupaten Kendal, yang sedang menjalani mendekati bulan puasa ramadhan sehingga untuk dapat mengaplikasikan makna Isra Mi’raj
Beliau berharap Isra Mi'raj ini bukan hanya sekedar acara seremonial, namun juga menjadi momen yang berharga dalam kemajuan masyarakat di Kabupaten Kendal,"pungkasnya
Prawoto/Admin