• Jelajahi

    Copyright © Postnewstv.co.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Bupati Nisel

    DPRD Nisel

    Sifaoita

    Kasatpol Nisel

    Kades Bawonahono


    Kominfo Nisel

    TNI AL TBA Gelar Konferensi Pers Terkait Penangkapan Warga Jawa Timur di Perairan Tanjung Balai Asahan

    Monday, February 19, 2024, 20:50 WIB Last Updated 2024-02-21T00:46:23Z


    ASAHAN,
     - Pangkalan TNI AL Tanjung Balai Asaha menggelar Konferensi Pers terkait penangkapan Seorang Pria berinisial IS (45) warga Jawa Timur, di peraiaran Sungai Tanjung Balai Asahan di duga sedang membawa 4 kg Sabu, Minggu (11/2/2024) 


    Gelar konferensi pers di Pimpin langsung Danlanal (Komandan Lanal) Letkol Laut (P) Wido Dwi Nugraha, di Markas Komando Pangkalan TNI Angkatan Laut Tanjung Balai Asahan (Mako Lanal TBA). 


    Danlanal Letkol Laut (P) Wido Dwi Nugraha menyampaikan kornologisnya, berawal saat Tim Fleet One Quick Response (F1QR) Lanal TBA melaksanakan patroli keamanan laut yang dibagi menjadi 2 unsur patroli. Sekitar perairan Kembilik, Asahan, tim mendeteksi adanya sampan tanpa nama yang mencurigakan sedang melintasi sisi pinggir sungai asahan. 


    "Kemudian tim F1QR pun memberhentikan sampan tersebut dan melakukan pemeriksaan barang bawaan nya", Terang Danlanal dalam Konferensi Pers di Mako Lanal TBA, Senin (19/2/2024) pukul 10.00 wib. 


    Danlanal Dwi juga mengatakan, dari pemeriksaan petugas menemukan plastik hitam yang di sembunyikan di bagian depan sampan tepat nya di bawah kayu.


    "Dari dalam plastik hitam petugas menemukan barang yang di duga sabu seberat 4 Kg tersebut yang menurut pengakuan dari si pelaku barang tersebut rencananya akan di serahkan ke seseorang yang berada di Tanjung balai Asahan", kata Danlanal Dwi.


    Lanjut Danlanal Dwi, selain itu petugas juga menemukan barang bukti seperti uang tunai senilai Rp. 5,8 juta, Ringgit sebanyak 316 RM 20 Sen, KTP dan Paspor atas nama terduga pelaku dan 1 buah sampan ditarik menuju Dermaga Panton Tanjung Balai. Dari hasil pemeriksaan selanjut nya, Pelaku mengaku diri nya baru sekali dan pertama kali nya menyeludupkan sabu tersebut dari Malaysia yang nanti nya akan di bawa menuju Madura


    "Diri nya mengaku mendapat imbalan Rp. 50 juta / bungkus nya dan si pelaku sudah menerima uang sebesar 7 juta rupiah, dimana sisanya akan dibayarkan apabila barang sudah sampai di Madura", jelasnya Danlanal Dwi. 


    Lebih lanjutnya, barang bukti dan terduga pelaku diserahkan kepada Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumatera Utara untuk dilakukan proses lebih lanjut.


    "TNI AL akan senantiasa mendukung penuh upaya pemerintah dalam memerangi dan memberantas peredaran narkoba (war on drugs)", ujarnya. 


    Menurut Danlanal Dwi, tersangka sudah merencanakan kepulangannya di tanggal 20 Februari dengan pesawat menuju Surabaya, di mana barang bukti tersebut akan diserahkan lagi dengan seseorang lainnya ketika sampai di Asahan.


    "Sepertinya jaringan ini memang sengaja memanfaatkan kesibukan Pemilu kemarin untuk menyelundupkan narkoba, tapi kita tetap tidak kendor melakukan pengawasan", tegas.


    Pantauan Postnewstv.id dalam gelar Konferensi Pers  tampak hadir dari Polres Asahan. Dandim Asahan, BNN Kota Tanjung Balai. BNNP Sumut, Imigrasi, Kejaksaan dan seluruh Insan Pers Kota Tanjung Balai dan Asahan. 


    Pewarta : Zulham Efendi

    Editor     : Admin. 

    Komentar

    Tampilkan