Berdasarkan informasi yang diterima, kejadian bermula saat korban RY (31) bersama rekannya DAS (27) berada di dalam kamar no. 1113 lantai 11 hotel jayakarta tower sedang merapikan pakaian, kemudian datang pelaku RS (35) bersama seorang rekannya DA (35).
Kemudian rekan pelaku yaitu DA (35), mengajak rekan korban DAS (27) keluar kamar, kemudian pelaku RS (35) langsung mendorong korban hingga terjatuh. Disaat korban terjatuh kemudian pelaku langsung menduduki tubuh korban sambil melakukan penyerangan dengan cara memukul bagian wajah korban berkali-kali.
Atas kejadian tersebut korban RY (31), mengalami luka lebam dan memar di pelipis kiri, bola mata kiri lebam, leher memar, siku tangan kanan luka lecet dan sejumlah luka cakaran di wajahnya.
.jpeg)
Kemudian Korban RY (31) melapor ke Polsek Metro Tamansari, Jakarta Barat dengan disertai Hasil Visum et Refertum dari RS. Husada Tamansari, Jakarta Barat.
Sebelum terjadinya penyerangan ini, beberapa hari yang lalu korban dan pelaku sempat terjadi selisih faham. Terkait temuan hasil audit BPK mengenai perjalan dinas DPRD Tanggamus tahun 2023.
Pelaku mengadu domba atasan korban, dengan dalih hasil temuan tidak diberi tahu kependamping komisi yaitu pelaku. Padahal di hari sebelumnya pelaku sudah melihat hasil temuan Audit BPK tahun 2023 berupa print out di atas meja dalam ruangan keuangan DPRD Tanggamus.
Kemudian terjadilah selisih faham antara keduanya. Secara kebetulan pada saat ini pelaku dan korban sedang mendampingi anggota DPRD Tanggamus melaksanakan kunjungan kerja di jakarta.
Pelaku mengetahui jika korban berada di kamar dan hotel tempatnya menginap, sehingga pelaku mendatanginya dan melakukan penyerangan tersebut.
Sampai berita ini diterbitkan korban masih dilakukan pemeriksaan oleh petugas Polsek Metro Taman Sari, Jakarta Barat.
(Tim)
