Tanjungbalai, - Warga sekitar aliran Sungai Silau Jalan Rukun Lingkungan V, Kelurahan Kuala Silo Bestari Kecamatan Tanjungbalai Utara, Kota Tanjungbalai dihebohkan dengan penemuan jenazah perempuan mengapung di aliran Sungai Silau, pada hari Sabtu 1 Juni 2024) sekira pukul 12.10 Wib.
Informasi yang berhasil dihimpun sekira pukul 12.10 Wib, dua orang warga Asnah dan Nurul Huda sedang duduk duduk di teras rumah dan melihat jenazah seorang perempuan mengapung dengan menggunakan pakaian berwarna kuning.
Kemudian Asnah dan Nurul Huda melaporkan temuan jenazah tersebut kepada Kepala Lingkungan. Kemudian Kepling, Zulkifli Silalahi melaporkan temuan jenazah tersebut ke pihak Polsek Tanjungbalai Utara.
Kapolres Tanjungbalai, AKBP Yon Edi Winara melalui Kapolsek Tanjungbalai Utara, Iptu M. Ronny SH mengatakan, Setelah mendapatkan informasi tersebut pihaknya langsung menuju lokasi dan melakukan olah TKP.
"Setelah melakukan olah TKP kami berkoordinasi dengan Satpolairud Polres Tanjungbalai dan pihak RSUD Tengku Mansyur untuk proses evakuasi dan jenazah tersebut di bawa ke tangkahan Balai Ujung Tanjung dan dibawa ke RSUD Tengku Mansyur Tanjungbalai untuk diperiksa lebih lanjut", kata M Rony, S.H melalui Telepone/Chat WhatsApp Sabtu siang (1/6/2024).
Ronny juga menyampaikan, berdasarkan keterangan dokter tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban dan sampai saat ini jenazah korban masih berada di ruangan Kamar Mayat RSUD Tengku Mansyur untuk menunggu pihak keluarga korban
"Berdasarkan keterangan Kepala Lingkungan III Kelurahan Keramat Kubah Kecamatan STR, Joner bahwa korban bernama Istina Br. Silalahi alias Mak Ucok (68) warga Jalan Sei Mendawai Lingkungan III, Kelurahan Keramat Kubah. Selama hidupnya korban tinggal sendiri di rumahnya dan korban baru saja pulang dari Batam pada hari Rabu (29/5/2024) dan pihak keluarga korban berasa di Kota Medan dan Kepling sudah menghubungi pihak keluarga yang di Medan", terangnya Iptu M Ronny. S.H mengakgiri.
