Namun belakangan, di masyarakat siapa mendampinginya di Pilkada masih tanda tanya. Apalagi sosok wakil dianggap punya peran penting untuk mendongkrak popularitas calon bahkan untuk meraih suara. Sekalipun Eddy Berutu figur paling diunggulkan di Pilkada Dairi namun dia tetap membutuhkan orang tepat mendampinginya.
Nah, kini teka-teki siapa mendampinginya terjawab sudah. Dia adalah Depriwanto Sitohang. Hal demikian diperkuat beredarnya baliho Eddy Berutu - Depriwanto berpasangan. Keduanya pun diusung dari Partai Golkar.
Selain itu, belum lama ini gambar keduanya pun berfoto dengan Ketua DPD 1 Golkar Sumut Muda Rajeckshah di Kantor Golkar Sumut. Bahkan dalam foto ada sosok mantan Bupati Dairi Jhonny Sitohang. Lalu ada sejumlah pengurus yang sama-sama melambaikan dalam 2 jari.
Lantas kabar pun pun tampaknya jadi buah bibir di masyarakat. Mengingat keduanya pernah menjadi rival keras di Pilkada 2018 lalu. Namun Eddy Berutu yang menjadi pemenang pada Pilkada itu.
Di politik hal demikian sudah sudah biasa dalam politik. Dulu lawan, kini bisa jadi teman. Bahkan di Indonesia sering terjadi. Apalagi dengan urusan politik. Semua bisa terjadi.
Masih melekat diingatkan, bagaimana Joko Widodo yang dulunya berlawanan dengan Prabowo merangkul untuk bersatu membangun negeri dengan menyatukan kedua pemimpin ini.
Demikian di Dairi munculnya sosok Depriwanto Sitohang tentu menjadi kabar menarik untuk diulas. Eddy - Depriwanto merupakan sosok politisi yang punya tekad kuat membangun Dairi. Mereka datang membawa semangat baru dengan slogan Dairi Unggul yang Berkelanjutan Menuju Indonesia Emas.
Tentu jargon mereka tidak terlalu berat untuk dituntaskan. Mengingat kedua punya pengalaman dalam memimpin. Eddy Berutu punya bakat memimpin demikian juga Depriwanto yang lahir memang sudah diajari politisi oleh ayah kandungnya Johnny Sitohang. Bahkan sampai kini pun Depriwanto Sitohang bahkan menjabat sebagai Ketua Fraksi Golkar di DPRD Dairi.
Tanggapan lain pun muncul dari masyarakat soal munculnya pasangan Eddy - Depriwanto. Pasangan ini bahkan memiliki kekuatan baru. Eddy Berutu punya pengalaman di birokrasi. Sementara Depriwanto jalan di bidang politik.
Baktiar Sitinjak, warga Sidikalang pun menyambut positif soal pasangan Eddy - Depriwanto ini. Menurutnya, tidak bisa dipungkiri, pasangan ini paling siap di kontestasi Pilkada 2024 mendatang. Salah satunya lewat pengalaman dan jam terbang yang cukup. Selain itu, kata dia, pasangan ini saling mengisi.
"Tidak bisa dipungkiri mereka itu punya jam terbang cukup di dunia politik. Mereka punya segudang pengalaman dan saling mengisi," kata Baktiar, saat ditemui di Sidikalang, Rabu (17/7/2024).
Bahtiar bahkan menilai pasangan ini tidak perlu diragukan lagi. " Ngapaen lagi diragukan, dikit pun dia (Eddy - Depri) nggak ada kita ragukan kalaupun dia calon. Kita melihat mereka bukan dikarbet jadi pemimpin. Jadi pangan saya tidak mereka bagus," ucap Bahtiar.
Bahtiar pun menilai, soal kempimpinan Eddy Berutu banyak juga dikerjakan yang menyentuh kepentingan publik. Meski demikian, Bahtiar berharap, jika terpilih menjadi pemimpin, apa yang menjadi komitmen soal pembangunan terus dilanjutkan demi terwujudnya Dairi yang maju.
"Kalau saya memang tidak mengada-ada, memang itu kenyataanya, ada jugalah dibangun Eddy Berutu, adalah. Saya terus terang, mencari pemimpin berkwalitas ini memang sulit, tapi pemimpin itu tau dimana kurang baik, mana yang kurang itu segera diperbaiki," katanya.
Pun demikian, Cahyo warga Sidikalang menilai pasangan ini komplit. Bahkan menurut dia, pasangan Eddy - Depri mengingatkan kembali kembali sosok Jonny Sitohang. Menurutnya, Jonny adalah sosok penganyom. Tentu kata dia, sosok sifat yang dimiliki oleh Jonny Sitohang akan mengalir pada diri Depriwanto.
Untuk itu, Chahyo berharap, pasangan Eddy - Depri ini memang di Pilkada 2024 mendatang.
Komitmen Membangun Di masyarakat, Eddy Berutu dikenal cukup genjar dalam membangun.
Programnya, banyak dirasakan oleh masyarakat, pembangunan infrastruktur jalan, pembangunan PLUT, perpustakaan Raja Naga Jambe, pembangunan gedung sentra ulos di Silahisabungan. Dermaga bagus. Ada Kawasan Pertanian Terpadu (KPT) di Parbuluan. Bahkan event internasional dilakukan di Silahisabungan, Aqubike Championship.
Kemudian ada program Gasing, pelayanan Adminduk cepat. Demikian juga sektor pemerintah, transaksi keuangan dilakukan secara digital. Lantas Eddy Berutu juga mendapat penghargaan. Ada pelayanan zona hijau. Lalu opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) 9 kali berturut-turut dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Capaian yang masih diingatan, Joko Widodo datang ke Dairi. Joko Widodo bahkan mengakui ia datang ke Dairi karena bolak-balik diundang sama Eddy Berutu.
Lalu Eddy Berutu komitmen dengan pembangunan sektor infrastruktur di bidang pendidikan. Eddy Berutu membangun sekolah di daerah terpencil di Siudang-udang Tanah Pinem dan sekolah di Juma Batu. Semoga....
(Kartika SS/KRO)
