Kepala Desa (Kades) Banyuanyar, Illa Selviana melalui Sekertaris desa ( Sekdes ) Banyuanyar, Subahrallah saat ditemui diruangannya mengatakan tahun ini Pemerintah desa Banyuanyar membangun dua Gapura utama menuju kantor desa Banyuanyar dan satu Gapura dusun melalui dana silpa.
” Kami tahun ini membangun dua Gapura utama Menuju Kantor Desa Banyuanyar ini, dan satu Gapura perbatasan dusun. Semuanya dibiayai dari Dana Silpa tahun 2023. Jumlah gapura yang dibangun tahun ini sebanyak tiga titik, yakni dua titik dipusatkan di pintu masuk perbatasan dengan desa Kalibarumanis, dan yang satu titik lagi di bangun di pintu masuk perbatasan dengan desa Kalibaruwetan, serta titik yang terkahir membangun Gapura perbatasan antara dusun Lekap dan dusun Krajan desa Banyuanyar.” Ujarnya Selasa (16/7/2024).
Lebih lanjut dia menjelaskan, pembangunan Gapura tersebut masih tahap pekerjaan. serta kami juga membangun plengsengan jembatan yang longsor, yang anggarannya melalui dana kedaruratan desa.
“Gapura bisa menjadi simbol desa, dan tanda perbatasan desa Banyuanyar dengan desa tetangga, juga tanda batas antar dusun. Dengan dibangun Gapura, otomatis desa semakin ‘cantik’. Pembangunan Gapura merupakan hasil usulan warga. Yang diusulkan melalui Musyawarah desa (Musdes). Jadi pembangunan ini juga yang diharapkan masyarakat. Makanya, pembangunan ini mendapat sambutan antusias dari warga.” katanya.
selain itu tujuan di bangun Gapura pintu masuk desa Banyuanyar agar mempermudah di kenal masyarakat luar daerah untuk mengetahui posisi desa Banyuanyar.
“Kami atas nama Pemerintah desa [ Pemdes ] Banyuanyar mengucapkan banyak-banyak terimaksih kepada seluruh masyarakat desa Banyuanyar atas dukukungannya terlaksananya pembangunan-pembangunan di desa yang kita cintai bersaama. tanpa dukungan masyarakat kami selaku Pemerintah desa ( Pemdes ) Banyuanyar tidak bisa apa-apa, jadi kami tetap membutuhkan campur tangan masyarakat, masukan-masukan dari masyarakat untuk membangun desa Banyuanyar kedepan lebih baik lagi, " pungkasnya.
(MSholeh)
