KENDAL-Sekelompok masyarakat Kendal peduli demokrasi menggelar demontrasi / orasi di depan Kantor Bawaslu, Kabupaten Kendal, pada Jum'at (13/9/2024). Massa menuntut agar Bawaslu, bersikap demokrasi soal, meloloskan (Bapaslon) Dico M Ganinduto-Ali Nurdin maju dalam Pilkada 2024.
Ribuan massa memenuhi sebagian Jalan utama Alun-alun Kendal berdemontrasi arak arakan menuju Jalan di depan Kantor Bawaslu Kendal mereka membawa sejumlah poster yang berisi tuntutan.
Beberapa poster di antaranya bertuliskan,"Dico-Ali harus ikut Pilkada 2024,"Selamatkan kebenaran demokrasi untuk Pilkada Tampa Rekayasa dan juga ada poster bertuliskan,"Unsur Pidana Pilkada Pasal 180 Ayat (1/2) tersebut
Sementara itu Ketua Bawaslu Kendal Hevy Indah Oktaria, yang langsung menemui peserta aksi orasi massa, menyampaikan bahwa pihaknya semaksimal mungkin memberikan tanda penghormatan kepada aksi ini, sebagai bentuk demokrasi.
"Bawaslu sopasti akan mengikuti sesuai aturan perundang-undangan yang berlaku dan sambutan baik ini dari "kami Bawaslu mengucapkan terimakasih kepada bapak dan ibu yang telah menyuarahkan suara dan aspirasinya. Melalui orasinya hingga tentunya bahwa tujuan kita bersama-sama yaitu kedepannya memajukan Kendal yang lebih baik,"ujarnya
Koordinator lapangan (1) Novel (2) Agus Purwanto (3) Ananda Sudono bersama sama isi Lengkap Petisi tak lain adalah selain, untuk mengawal Bawaslu Kendal, juga mendukung Dico-Ali bisa maju dalam Pilkada Kendal 2024,"terangnya
"Jangan sampai terjadi ada yang curang maupun mencederai asas Demokrasi. Semua masyarakat kendal punya kesempatan dan hak yang sama, sebagai warga negara mengikuti pendaftaran proses pilkada sebelum saat penetapan para calon,"tandasnya
Aparat kepolisian dari Polres Kendal, memasang formasi di depan Kantor Bawaslu Kendal. Aparat juga berdiri berbaris di depan kantor Bawaslu
Mengawal keamanan mulai awal orasi dari depan GOR Bahurekso Kendal, dan hingga massa berjalan menyuarakan dukungannya kepada Dico Ganinduto-Ali Nurdin. Lalu Lintas tetap aman, kondusif sampai kantor Bawaslu,"pungkasnya
Prawoto
