• Jelajahi

    Copyright © Postnewstv.co.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Kaban Kesbangpol

    Kominfo Nisel

    Dema Pospera Desak Kapolres Asahan Segera Tutup Judi Togel dan Gamezone di Kabupaten Asahan

    Thursday, October 31, 2024, 19:43 WIB Last Updated 2024-10-31T12:43:18Z


    Asahan,
     - Dewan Mahasiswa Posko Perjuangan Rakyat ( DEMA POSPERA ) Kabupaten Asahan melakukan aksi unjuk rasa di depan Polres Asahan, terkait maraknya Judi 303 dan judi tembak ikan ( Gamezone ) di Kabupaten Asahan. Kamis ( 31/10/2024 ) Jalan A. Yani Kisaran Naga, Kecamatan Kota Kisaran Timur, Kabuoaten Asahan Sumatera Utara. 


    Adapun aksi unjuk rasa Dema Pospera Mendesak Kapolres Asahan AKBP Afdal Junaidi untuk segera menertipkan dan menutup seluruh kegiatan perjudian yang ada di Kabupaten Asahan. 


    Ahmad Dani selaku Kordinator aksi mengatakan bahwasanya aksi ini bukan aksi yang pertama melainkan yang kedua kalinya. 


    "Sebelumnya kami (Dema Pospera) juga sudah melayangkan surat permohonan untuk menutup judi 303 dan judi tembak ikan ( gamezone ), namun dari surat yang kami layangkan tidak adanya tindak lanjut dari pihak Polres Asahan hingga saat ini", ungkap Ahmad Dani saat berorasi di depan Polres Asahan. 

    Selain itu juga Ahmad Dani juga mengatakan, bahwa dirinya menduga adanya beking kuat dari pengelola 303 ( Togel ) dan judi tembak ikan ( Gamezone ) yang berinisial RO, Nainggolan. 


    "Kekecewaan kami ( Dema Pospera ) terhadap Kapolres Asahan yang selama menjabat tidak adanya perubahan sampai sekarang atas judi yang ada di wilayah hukum Polres Asahan", tambahnya


    "Kami akan menyampaikan aspirasi ini ke Mapolda Sumatera Utara, dengan mendesak Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, SIK., MH  untuk segera mengevaluasi kinerja Polres Asahan AKBP Afdal Junaidi dan juga Kasat Reskrim Kabupaten Asahan Ghulam Luthfi yang kami nilai gagal dalam menjalankan tugas dan fungsinya", pungkasnya Dani. 


    Sementara itu, Khairul Akmal Panjaitan selaku Kordinator Lapangan menyampaikan, bahwa dirinya dan kawan-kawan yang tergabung di Dema Pospera Kabupaten Asahan kecewa terhadap kinerja Kapolres Asahan yang mana dimasa kepemimpinan AKBP Afdal Junaidi. 


    "Kami menganggap Kapolres Asahan AKBP Afdal Junaidi tidak layak dan tidak berkompeten dalam memimpin Polres Asahan dikarenakan tidak berkembangnya  bahkan perubahan kriminalitas yang ada di Polres Asahan, AKBP Afdal Junaidi sudah selayaknya di pecat dan di berhentikan semana mestinya", lantang Akmal di depan Polres Asahan. 


    Atas aksi Dema Pospera itu di tanggapi oleh Kasat Samapta Hotman Wanto Siahan dan menyampaikan dalam waktu dekat jajaran Polres Asahan akan melakukan penertipan terkait 303 ( togel ) dan judi tembak ikan ( gamezone ). 


    "Kami ( Polres Asahan ) akan usut tuntas perjudian yang ada diwilayah hukum polres asahan" jelas Kasat Samapta dalam menyambut aspiras Dema Pospera. 


    Aksi unjuk rasa membubarkan diri dan meninggalkan Polres Asahan dengan menunggu aksi Polres Asahan untuk menertipkan serta mengusut tuntas yang namanya judi 303 dan gamezonen tersebut. 


    Untuk diketahui, Dema Porpera Kabupaten Asahan sudah mengirimkan surat resmi Ke Polda Sumatera Utara pada hari Kamis tanggal 24 Oktober 2024 yang lalu.


    (Z.Saragih) 

    Komentar

    Tampilkan