Rokan - Diskominfotik Rohil Menanggapi keluhan terkait belum terealisasinya kerjasama media online dengan Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfotiks) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Kepala Dinas Kominfotiks Rohil, Indra Gunawan, S.E., M.H. menjelaskan bahwa alokasi dana media online dalam APBD Murni 2024 hanya sebesar Rp 1 miliar.
Anggaran ini harus dibagi untuk membayarkan sebanyak 377 media online yang telah masuk dalam sistem Simatrik. “Jika tidak ada pesanan dalam sistem simatrik, berarti pembayaran tidak dapat dilakukan, karena tidak tersedianya anggaran. Hal ini sudah pernah disampaikan kepada awak media bersama pihak kejari pada saat coffee morning di Diskominfotik beberapa waktu lalu,” jelasnya.
Sistem Simatrik digunakan sebagai alat untuk mengelola dan mencatat seluruh pesanan kerjasama media, sesuai dengan petunjuk pelaksanaan kegiatan yang telah ditandatangani kepala daerah serta MoU yang ditanda dalam perjanjian kerjasama antar Diskominfotiks Rohil dengan pihak perusahaan media.
Indra Gunawan juga menambahkan bahwa pihaknya sudah mengajukan tambahan anggaran untuk kerjasama media melalui APBD Perubahan Tahun 2024. Namun hingga saat ini, belum ada kejelasan terkait ketersediaan anggaran tersebut. “Persoalan ini juga telah kami laporkan dan ekspos ke Kejaksaan Negeri Rokan Hilir untuk menjelaskan kendala dan permasalahan yang terjadi selama proses kerjasama dengan pihak media di tahun 2024 ini,” ungkapnya.
Ia juga menjelaskan bahwa selama tahun 2024, Diskominfotiks Rohil baru merealisasikan dua pesanan iklan yang bersumber dari APBD Murni pada pertengahan tahun. “Untuk membuat pesanan kerjasama media lebih lanjut, kami masih menunggu ketersediaan anggaran dari APBD Perubahan. Hingga kini, belum ada kepastian terkait hal tersebut,” imbuh Indra.
Penjelasan ini diharapkan dapat memberikan gambaran terkait situasi yang dihadapi Diskominfotiks Rohil. Pihak dinas juga menyampaikan komitmennya untuk melaksanakan kerjasama media ini dengan tetap mengacu pada peraturan yang berlaku.
Menurut Indra, ketersediaan anggaran ini bukan hanya terkendala bagi kerjasama dengan pihak media saja, tetapi juga bagi Diskominfotiks Rohil dalam melaksanakan kewajiban pembayaran gaji tenaga honorer, TPP PNS serta belanja rutin lainnya. Pihaknya berharap agar pada tahun anggaran berikutnya, masalah ini dapat diantisipasi sejak awal perencanaan.
Sebagai penutup, Indra Gunawan meminta kepada rekan media yang menjalin kerjasama dengan Diskominfotik Rohil untuk bersabar dan tetap mendukung jalannya kerjasama ini kedepannya. Ia memastikan bahwa pihak Diskominfotiks Rohil tetap bekerja keras untuk memperbaiki pola kerjasama media pada tahun anggaran 2025 akan datang menjadi lebih baik dan akuntabilitas.
( Peni.y )